13 Agu 2009

Pembagian Manik untuk Perkenalan



Apakah benar pembagian itu sama dengan kebalikan perkalian ?

Bisa ya atau bisa tidak.

Ya bahwa Pembagian adalah sama dengan kebalikan perkalian . Konsep ini bisa dipekenalkan kepada anak-anak yang sudah melewati tahapan :

1. Pemahaman konsep pembagian yang benar-benar memang kegiatan membagi.
2. Anak-anak sudah melewati perkalian dan logika mereka sudah jalan.
3. Anak yang sudah melewati pembagian yang harus dihapal

Namun jawaban bisa tidak, Pembagian tidak sama dengan kebalikan dari perkalian

1. Anak yang baru diperkenalkan konsep membagi. Konsep membagi adalah membagi. Kegiatan ini benar-benar harus melakukan bagaimana membagi sejumlah benda menjadi beberapa kelompok secara adil . Dua apel dibagi kepada dua anak. Masing-masing anak mendapatkan 1 apel. 4 Buah jeruk dibagi kepada dua anak. Di tangan ibu (diperagakan) ada 4 buah jeruk, dibagikan kepada dua orang siswa (misalkan si A dan si B, nama siswa). Jeruk dibagikan satu-satu dulu kepada masing-masing anak. Karena di tangan ibu masih ada dua apel maka harus dibagi kembali kepada dua anak tadi, jadi si A akan mendapatkan 2 apel dan si B juga akan mendapatkan 2 apel.

Dalam peragaan pembagian, kami menggunakan manik-manik untuk membagi. Pada soal 6 : 3, siswa akan mengambil 6 manik kemudian akan membagi menjadi tiga. Manik-manik dibagi satu-satu dulu kepada tiga kelompok. Karena maniknya masih ada, maka dibagikan lagi dan dibagikan lagi sampai habis. Terakhir anak akan menghitung perolehan masing-masing kelompok.

Sehingga konsep membagi adalah membagi bisa diperkenalkan kepada anak walau anak-anak sedini mungkin, walau anak tersebut belum mengenal perkalian. Karena kegiatan membagi adalah kegiatan yang tak bisa dihindari walau anak belum mengenal perkalian. Dalam kehidupan sehari-hari membagi adalah kegiatan rutin yang sering dialami oleh anak-anak.




0 komentar:

Posting Komentar